⁣Hidayah adalah serial televisi rohani Islam produksi MD Entertainment yang tayang perdana pada 11 Juli 2005 di Trans TV. Setiap episode menghadirkan cerita mandiri dengan pesan moral Islami, menekankan pentingnya hidayah (petunjuk) dari Allah SWT untuk menghindari dosa dan kembali ke jalan yang benar. Episode 118 berjudul "Sering Memfitnah, Liang Kubur Mengeluarkan Bau Dan Air Seperti Comberan" adalah salah satu episode yang menggambarkan konsekuensi dosa fitnah.
Episode ini menceritakan tentang seseorang yang gemar memfitnah, yaitu menyebarkan kebohongan atau tuduhan palsu untuk merusak nama baik orang lain, yang dalam Islam merupakan dosa besar. Akibat perbuatannya, setelah meninggal dunia, liang kubur orang tersebut mengeluarkan bau busuk dan air kotor seperti comberan (selokan), sebagai wujud azab di alam kubur. Cerita ini menyoroti bahaya fitnah dan ghibah (menggunjing), serta mengajarkan pentingnya taubat nasuha untuk menghindari siksaan serupa di akhirat. Episode ini menggunakan elemen supranatural khas serial Hidayah untuk memperkuat dampak emosional dan spiritual, diakhiri dengan pesan moral agar penonton menghindari perbuatan dosa.

⁣"Suami Istri Musrik" adalah salah satu episode dari serial televisi rohani Islam Hidayah, yang diproduksi oleh MD Entertainment. Serial ini tayang perdana pada 11 Juli 2005 di Trans TV, dengan format cerita berdiri sendiri per episode yang mengandung pesan moral Islami, menekankan hidayah (petunjuk) dari Allah SWT untuk dijauhkan dari perbuatan buruk.
Episode ini mengisahkan sepasang suami istri yang terjerumus dalam perbuatan musyrik (menyekutukan Allah dengan yang lain), yang melanggar ajaran Islam. Kisahnya menyoroti akibat buruk dari perilaku tersebut, diakhiri dengan pelajaran moral tentang taubat dan kembali ke jalan yang benar. Seperti episode Hidayah lainnya, ceritanya dirancang untuk memberikan inspirasi rohani, sering kali dengan elemen drama keluarga dan konsekuensi karma dari dosa.