⁣Film "Legong: Dance of the Virgins" (1935) menceritakan kisah percintaan seorang penari Legong di Bali, yang berakhir tragis. Film ini juga menampilkan kehidupan dan budaya Bali pada tahun 1935, termasuk tarian Legong, musik tradisional, dan kehidupan masyarakat saat itu. Film ini menyoroti percintaan seorang penari Legong bernama Putu, yang cintanya tidak terbalas, dan berakhir dengan kesedihan.

⁣Film "Karate Sabuk Hitam" tahun 1979 menceritakan kisah seorang pemuda bernama Tommy yang berjuang untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang karateka. Awalnya, Tommy bekerja serabutan untuk bertahan hidup, namun kemudian memiliki keinginan untuk berlatih di perguruan Elang Emas yang sering ia lewati. Ia akhirnya bekerja sebagai pelayan di perguruan tersebut sebelum akhirnya diterima sebagai murid. Perguruan Elang Emas kemudian mengalami masalah ketika Ramos, seorang mantan murid yang sakit hati, menyerang perguruan tersebut. Tommy berusaha membalas dendam atas serangan tersebut.

⁣Film "Duka Sedalam Cinta" (2017) menceritakan tentang perubahan seorang pemuda bernama Gagah setelah mengalami kecelakaan di Maluku Utara dan belajar di pesantren. Perubahannya membuat adiknya, Gita, salah paham dan marah. Gita kemudian bertemu dengan Yudi, seorang pemuda misterius, dan Nadia. Film ini juga menyoroti kegiatan relawan Gagah di Jakarta dan sebuah rencana yang melibatkan preman insyaf, serta mengungkap hubungan takdir yang membawa mereka pada duka dan cinta.